Mekanisme Kerja Stimulan Gas Etilen pada Tanaman Karet

Mekanisme kerja stimulan gas etilen hampir sama dengan stimulan etefon yang banyak digunakan di perkebunan karet. Pada stimulan gas senyawa etilen sudah dalam bentuk gas sehingga tidak perlu melalui proses hidrolisis. Peningkatan produksi disebabkan lama aliran lateks yang meningkat secara tajam setelah aplikasi gas stimulan Hal tersebut dikarenakan senyawa etilen dapat menstabilkan tekanan osmotik lateks dan lutoid sehingga dapat menunda terjadinya koagulasi.

Lutoid merupakan fraksi dasar lateks yang banyak mengandung kation. Apabila lutoid pecah kation-kation ini akan bereaksi dengan partikel karet yang bermuatan negatif sehingga terjadi koagulasi. Gas etilen yang diaplikasikan pada jaringan batang tanaman karet dapat menstabilkan lutoid. Di samping menstabilkan lutoid, peranan gas etilen dapat menurunkan aktivitas enzim oksidase oDPO serta meningkatkan tekanan turgor dan kandungan pospor lateks. Oleh karena itu gas etilen dapat menunda penyumbatan pembuluh lateks dan memperlama masa aliran lateks.       Mekanisme kerja gas etilen terhadap penundaan penggumpalan pembuluh dan masa aliran lateks disajikan pada Gambar di bawah.