Saturday, March 31, 2012

Teknik Pengukuran Kadar Karet Kering (KKK) atau Dry Rubber Content (DRC)

Getah karet baik dalam bentuk getah cair (lateks) atau gumpalan (lum atau slab) terdiri dari banyak partikel. Selain partikel karet, partikel yang terkandung di dalamnya antara lain: serum, air, unsur hara dan logam. Kadar karet kering (KKK) atau sering disebut Dry Rubber Content (DRC) mencerminkan persentase jumlah kandungan partikel karet. Kadar karet kering sangat penting diketahui, industri karet umumnya mengolah karet berdasarkan berat kering bahan olah karet (BOKAR). Bagi tengkulak/pembeli getah dari pekebun kadar karet kering penting untuk menghindari penipuan jika hanya berpatokan pada berat basah. Bagi perusahaan KKK atau DRC sangat penting untuk menghindari penyadap yang nakal dengan menambahkan air pada lateks kebun yang dikumpulkan. 

Di lapangan Prinsip pengukuran kadar karet kering (KKK) atau DRC seringkali hanya ditebak dengan cara meneteskan getah di telunjuk dan diusap dengan ibu jari. Hasilnya hanya perkiraan sebatas mengetahui keenceran getah. Semakin encer berarti DRCnya rendah, sebaliknya semakin kental berarti DRCnya semakin tinggi. Metode tersebut hanya bersifat kualitatif dan tidak dapat digunakan sebagai acuan. Untuk bahan olah karet berupa lum, metode ini tidak dapat dilakukan sehingga sering kali hanya ditebak secara visual.

Metode pengukuran yang paling baik dan dianjurkan adalah dengan pengukuran di laboratorium. Prinsip pengukuran kadar karet kering (KKK) atau DRC adalah membandingkan berat kering suatu sampel dengan berat basah pada sampel yang sama. Sampel yang akan diukur (lateks atau lum) pertama ditimbang berat basahnya, selanjutnya sampel dikeringkan dan ditimbang lagi untuk mendapatkan berat keringnya. Metode ini merupakan cara paling akurat untuk mengukur KKK atau DRC dan dapat digunakan untuk menentukan DRC lateks maupun lum. Namun demikian tidak semua orang dapat melakukannya karena terbentur dengan alat dan cara pengeringan sesuai prosedur laboratorium sehingga tidak semua orang dapat melakukannya dengan baik. Selain itu, metode ini sulit dilakukan di lapangan (di kebun) yang hasilnya perlu segera diketahui. 

Untuk keperluan di lapangan sangat disarankan untuk menggunakan alat pengukur kadar karet kering (KKK atau DRC) yaitu metrolak. Alat ini berupa tabung yang memiliki skala, jika ingin mengukur KKK atau DRC kita tinggal mencelupkan metrolak ke dalam cairan lateks yang telah diencerkan sesuai prosedur. Selanjutnya kita tinggal membaca skalanya dan mengkonversi angka DRCnya. Untuk mendapatkan skala konversinya, metrolak harus dikalibrasi terlebih dahulu di laboratorium yang terpercaya. Metode ini sangat praktis dan dapat dilakukan siapa saja sehingga sangat tepat untuk digunakan di lapangan. Dengan mengetahui DRC karet di lapangan kita dapat mengantisipasi kecurangan yang dilakukan penyadap biasanya dengan menambahkan air ke dalam wadah penampung untuk mendapatkan berat atau volume lateksnya.

9 komentar:

Unknown on March 7, 2014 at 9:32 PM said...

bagaimana cara mencairkan kembali karet yang sudah kering?

Unknown on March 7, 2014 at 9:33 PM said...

bagaimana cara mencairkan kembali karet yang sudah kembali padat?

Unknown on March 7, 2014 at 9:33 PM said...

bagaimana cara mencairkan kembali karet yang sudah kering?

Unknown on February 25, 2015 at 7:07 PM said...

saya sedang mencari metrolak . mohon info
cp : yuni iskandar 082164862800

Unknown on August 5, 2015 at 7:38 AM said...

Bagaimana cara mengkur KKK metrolak yang. Sudah di bekukan gan. ?

fredi susanto on May 14, 2017 at 9:25 AM said...

Dipanaskan gan dipanci alumunium.terus klo sudah cair dituang kecetakan melelui saringan besi

Unknown on September 25, 2019 at 7:44 AM said...

Gimana cara membaca metrolak?

Unknown on December 30, 2019 at 7:12 PM said...

Hasil angka kering dibagi faktor pengering basah

Unknown on December 30, 2019 at 7:12 PM said...

Getas

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Hubungi kami

Silahkan hubungi kami melalui e-mail: perkebunanku@gmail.com
 

Galeri Foto

foto perkebunan, koleksi foto

Sahabat Blogger

Pesan Pembaca